23/06/2012

Little Farewell


Gue tau menggunakan filter seperti gambar diatas itu lame dan gue udah menggunakannya beberapa kali. Tapi ya sudahlah.

Topic kali ini tentang masa-masa di kelas delapan. Well kelas delapan adalah dimana state kita disebut 'bejat' :| oke emang nggak sebejat anak durhaka sampe dikutuk jadi manusia duyung atau yang di sinetron itu. Tapi gue bisa katakan di kelas delapan kalian belagu, gue pun begitu. Problem is kalian punya adik kelas. Kemudian ke-senioritas-an itu bakal increase dan increase...gue juga yakin di kelas tujuh kalian masih pelongo baru tau SMP itu apa. Di kelas sembilan (berdasarkan analisa para senpai) itu kalian di state fokus belajar.

Sotoy dikit, tapi emang bener lah. Saya mengalaminya kok, dan akan mengalaminya.

Memori gue di kelas delapan juga nggak spesial amat. Bermula dari gue pertama masuk ke kelas 2-A aka 8A. Itu juga nggak spesial. Semuanya gak spesial kecuali murid-murid 8A yang 'spesial' (spesial dalam arti lain...) :| ya pokoknya apapun yang terjadi selama gue kelas delapan itu sama sekali nggak ada yang spesial. Merekalah yang malah membuat 'apapun yang terjadi selama gue kelas delapan' jadi spesial. Ini lebay dikit. Gada lagi ketawa kaya Rassel & Meitha. Gada lagi yang nyanyi galau kayak Chacha. Gak ada yang ngomongin study 'tor' kayak Rizki. Yang nyolot kayak Nanda. Tukang ayam kayak Opan. Orang pede dan nyebelin yang suka bikin kepo kayak Fhira (eh gak deng, gue ketemu dia lagi di kelas 9. Sial!). Suara cempreng Mimin. Suka teriak-teriak kayak Khaila. Emosian kayak Syifa. Gaje kayak Shofie. Sinting kayak Dina.

Untuk pisah sama mereka, kayak sekarang ini, gue yang sekarang resmi duduk di bangku kelas 9, sebenarnya nggak rela. Sayang sekali! Ketidak relaan tersebut kalah sama amount of hatred of junior high saya. Gue tau gue nggak harus sampai segitunya tapi ini kan kalo ngomong tentang kejujuran ya sejujurnya gue begitu. Gue bener-bener pingin cepat lulus!

Untuk pisah kawan kelas delapan, banyak teman-teman saya yang tidak mau pisah juga. Bukan hanya kelas 8A saja, sih. Kelas lain pun seperti begitu dan menurut gue natural. Tweets-tweets galau pun bermunculan. Tapi mbo' ya jangan terlalu lebay, kok malah kayak end of the world aja. Kita masih satu sekolah, kok. Masih jajan di kantin yang sama. Sekarang pun ada internet, siapa sih yang nggak tau Facebook? Twitter? Bbm? Skype? Tenang aja, guys. Kecuali kalian yang belum tau internet dan semacamnya, nangis aja sono iya nangis gapapa kok. Tapi emang memori atau kenangan semacam itu nggak bisa diputer lagi. Itu wajar dan gue tau rasanya.

Moral of the story: "Jadi don't waste your time on crying over memories, life must go on!"

P.S:
Terimakasih untuk 8A atas satu tahun/2 semester bersama kalian. Terimakasih memorinya ya. Jangan sombong-sombong, okay! Jangan bejat lagi, okay! OKAY?!!!!! >:|

Dan halo, kelas 9C! Halo teman-teman kelas C! Kita bertemu lagi! Hope we'll get along as well like we used to.


14/06/2012

Whiiiiiy~

Aloha, bloggie! It's been a long time since I stepped my foot here (nope, not a long time, though). You know what "life" is; schools, homeworks, problems, problems, and problems. But to put it simply, I obviously couldn't (or can't) leave things off. So here I am! Actually, this week, I'm in my second-term exams, or we call that this is the last exam in my 8th grade life. Yay! Honestly I have always wished to quickly graduate from junior high. If only I can buzz off from here and get into college already. Junior high is a ridiculous, foolish, senseless, dumb, etc place. I'm sorry for mention those words but really, I just hate junior high. I'm such person who easily get bored. So sometimes I'll often change my header, or my widgets, or another. For the next post(s), I will do some stuffs. And yep I'll be back here on Saturday.